Aurat (
Bahasa Arab:
عورة) merupakan istilah
Islam
yang melambangkan sesuatu bahagian dari anggota badan, samada lelaki
ataupun perempuan, yang haram dibuka atau dipamerkan. Dalam erti kata
lain sesuatu anggota badan yang wajib ditutup dan disembunyikan dan
haram orang bukan
mahram melihatnya. Menutup aurat adalah
wajib ke atas setiap Muslim, tidak kira lelaki atau perempuan. Kewajipan menutup aurat ini berdasarkan kepada dalil-dalil daripada
Al-Quran dan
Hadis.
[1]
Dalil Al Quran
Wahai
anak-anak Adam! Sesungguhnya Kami telah menurunkan kepada kamu
(bahan-bahan untuk) pakaian menutup aurat kamu dan pakaian perhiasan dan
pakaian yang berupa takwa itulah yang sebaik-baiknya. Yang demikian itu
adalah dari tanda-tanda (limpah kurnia) Allah (dan rahmatNya kepada
hamba-hambaNya) supaya mereka mengenangnya (dan bersyukur). (Surah Al-A’raaf : Ayat 26)[2] |
” |
“ |
"Dan katakanlah kepada
perempuan-perempuan yang beriman supaya menyekat pandangan mereka
(daripada memandang yang haram) dan memelihara kehormatan mereka dan
janganlah mereka memperlihatkan perhiasan tubuh mereka kecuali yang
zahir daripadanya; dan hendaklah mereka menutup belahan leher bajunya
dengan tudung kepala mereka (terjemahan langsung adalah: 'dan hendaklah
mereka menutup dada mereka dengan penutup'); dan janganlah mereka
memperlihatkan perhiasan tubuh mereka melainkan kepada
- suami mereka atau
- bapa mereka atau
- bapa mertua mereka atau
- anak-anak mereka, atau
- anak-anak tiri mereka atau
- saudara-saudara mereka atau
- anak bagi saudara-saudara mereka yang lelaki atau
- anak bagi saudara-saudara mereka yang perempuan, atau
- perempuan-perempuan Islam atau hamba-hamba mereka atau
- orang gaji dari orang-orang lelaki yang telah tua dan tidak berkeinginan kepada perempuan
- kanak-kanak yang belum mengerti lagi tentang aurat perempuan
dan janganlah mereka menghentakkan kaki untuk diketahui orang akan
apa yang tersembunyi dari perhiasan mereka dan bertaubatlah kamu
sekalian kepada Allah, wahai orang-orang yang beriman, supaya kamu
berjaya." (Surah An Nur : Ayat 31)[3] |
” |
“ |
"Wahai Nabi, suruhlah
isteri-isterimu dan anak-anak perempuanmu serta perempuan-perempuan yang
beriman, supaya melabuhkan pakaiannya bagi menutup seluruh tubuhnya
(semasa mereka keluar); cara yang demikian lebih sesuai untuk mereka
dikenal (sebagai perempuan yang baik-baik) maka dengan itu mereka tidak
diganggu. Dan (ingatlah) Allah adalah Maha Pengampun, lagi Maha
Mengasihani." (Surah Al-Ahzab : Ayat 59)[4] |
Dalil Hadis
"Jika
salah seorang kamu mengahwinkan hamba lelakinya kepada hamba
perempuannya atau kepada pekerjanya, maka janganlah hamba perempuan itu
memandang kepada sesuatu dari ‘auratnya (‘aurat tuannya). Maka
sesungguhnya apa yang di bawah pusat sehingga lututnya adalah ‘aurat."
(Hadis Riwayat al-Baihaqi) |
” |
No comments:
Post a Comment